Serangan-island

Pesona Pulau Serangan 4

Serangan Island Green Festival 2012 (23-25 november 2012)

Tema : Sire-Angen (pesona alam)

PULAU SERANGAN

Pulau Serangan di pesisir selatan Pulau Bali adalah sebuah entitas dengan beragam pesona lingkungan, sosial-kultural dan pariwisata yang sedari dahulu telah menjadi complement (nilai tambah) bagi konstelasi kepariwisataan di sepanjang area Denpasar, Sanur , Benoa, dan Nusa dua.

Pulau Serangan tetap bertahan sebagai sebuah ikon mentalitet yang sarat akan nuansa keindahan bahari dan keluhuran spiritual sebuah keniscayaan akan "Pulo Mas" (tanah dengan hamparan kilau pasir keemasan) yang senantiasa membuai dan meliputi para pengunjungannya dengan rasa sayang, harmoni dan kenangan - sebuah "State of mind" yang dikenal oleh masyarakat setempat sebagai sira angen, yang diyakini sebagai awal mula penyebutan Serangan. satu - satunya buffer island dimana hamparan hijau bakau dan kekayaan panorama baharinya menjelma menjadi "paru paru hidup" bagi kota Denpasar yang sekaligus menawarkan pengalaman tentang riuh nya petualangan dalam lingkungan alam yang terbuka.

Aspek ekologi yaitu kekayaan dan panorama bahari. Repackaging dan pelaksanaan aktivitas seperti lomba jukung tradisional, pelepasan tukik dan penyu hijau, terumbu karang asuh, penanaman bakau, serta susur wisata hijau dan bahari Serangan

Aspek edukasi (konservasi alam lingkungan) akan terumuskan sebagai gelar kreativitas seni budaya tradisional maupun populer khas Serangan, gelar kuliner khas Serangan, terwujudnya fasilitas Studen greend camp, fasilitas out-door recreation, dan pusat studi teknologi bahari tradisional seperti perahu tradisional jukung dan segenap metode kenelayanannya.

Sejarah menunjukan bahwa masyarakat Serangan mempunyai kemampuan adaptif tinggi (toleransi) untuk menghargai keragaman dan kerukunan antara warga berbeda suku, tempat nya kekerabatan serta toleransi antara kaum Bugis muslim pendatang dan warga setempat yang mayoritas Hindu.

Ranah alam Serangan pun menjadi tempat tereksplorasinya berbagai ragam aktivitas dan hobi yang bernuansa adventure seperti fotografi, aeromodelling, memancing, bersepeda dan trekking.

Artefak - artefak bersejarah, Pura dalem sakenan, Pura sesuhunan wadon dan Pura sesuhunan Alit, membuat Serangan penting dari perspektif kesejarahan dan arkeologis.

Fakta bersejarah bahwa Pulau ini pernah menjadi daerah jajahan dua tokoh spiritual besar Danghyang Nirartha sertaDanghyang Astapaka, yang mewakili aliran Siwa & Budha, membuat Serangan penting dari perspektif spiritual.

Serangan kini adalah sebuah pulau penuh tawaran kreativitas dan sebuah komunitas pesisir dan bahari yang santun, unik dan menawan hati. Dengan mepping selayaknya tersebut di atas, Serangan hadir sebagai sebuah kekinian akan rasa sira angen penuh pesona dan harapan.

Koleksi FOTO Pesona Pulau Serangan Festival 23-24 November 2012 :